Kekalahan tidaklah pengganti buat berhasil. Ini merupakan suatu yang wajib dijauhi, namun itu pula cuma ialah kekurangan sedangkan dalam perihal yang lebih besar serta lebih berarti. Seluruh orang menemui kekalahan pada satu titik ataupun yang lain. Yang berarti merupakan gimana Kamu bereaksi serta berlatih dari kekalahan itu.
Ambil cerita dari 3 wiraswasta ini. Kisah- kisah mereka selesai dengan berhasil besar, namun seluruhnya bersumber dari kekalahan. Mereka merupakan ilustrasi sempurna kenapa kekalahan tidak bisa mengakhiri Kamu dari menjajaki visi Kamu.
1. George Steinbrenner bangkrut
Saat sebelum Steinbrenner membuat julukan buat dirinya sendiri kala beliau mendapatkan kepemilikan New York Yankees, beliau mempunyai regu bola basket kecil yang diucap Cleveland Pipers pada tahun 1960. Pada tahun 1962, selaku hasil dari bimbingan Steinbrenner, semua waralaba ambruk.
Bentang kekalahan itu kelihatannya menjajaki Steinbrenner kala beliau mengutip ganti Yankees pada tahun 1970- an, kala regu itu berjuang dengan beberapa kemunduran serta kehilangan selama tahun 1980- an serta 1990- an. Tetapi, walaupun kekhawatiran khalayak serta kritik kepada ketetapan kontroversial Steinbrenner, kesimpulannya beliau mengetuai regu buat comeback yang luar lazim, dengan 6 kata kepala World Series antara 1996 serta 2003, serta memo selaku salah satu regu sangat profitabel di Major League Baseball.
2. Steve Jobs diboot dari perusahaannya sendiri
Steve Jobs merupakan wirausahawan yang bergengsi sebab inovasi tanpa batasnya, namun pula sebab comeback yang jelas dari kekalahan yang nyaris tidak bisa dipulihkan. Jobs menciptakan keberhasilan di umur 20- an kala Apple jadi kerajaan besar, namun kala ia berumur 30 tahun, badan dewan Apple menyudahi buat memecatnya.
Tidak gentar dengan kekalahan itu, Jobs mendirikan industri terkini, NeXT, yang kesimpulannya dimerger oleh Apple. Sehabis balik ke Apple, Jobs meyakinkan kapasitasnya buat jadi hebat dengan menghasilkan balik pandangan industri serta bawa merk Apple ke ketinggian terkini.
3. Milton Hershey mengawali 3 industri permen saat sebelum Hershey’ s
Seluruh orang ketahui cokelat Hershey, namun kala Milton Hershey awal kali mengawali pekerjaan penciptaan permennya, ia bukan siapa- siapa. Sehabis dihentikan dari magang dengan printer, Hershey mengawali 3 upaya terpaut permen yang terpisah, serta dituntut buat menyaksikan seluruhnya kandas.
Dalam satu usaha terakhir, Hershey mendirikan Lancaster Caramel Company, serta mulai memandang hasil yang luar lazim. Yakin pada visinya buat coklat susu buat massa, beliau kesimpulannya mendirikan Industri Hershey serta jadi salah satu julukan sangat populer di pabrik.
Miliki gagasan dari kisah- kisah ini pada dikala Kamu hadapi kekalahan, tidak hirau rasio. Pada dikala ini, sebagian kekalahan bisa jadi nampak semacam akhir jalur, namun ingat, terdapat banyak laki- laki serta perempuan yang berhasil di bumi dikala ini yang cuma menikmati keberhasilan sebab mereka menyudahi buat melampaui kekalahan yang tidak terelakkan.
Berlatih dari kekeliruan Kamu, refleksikan serta dapat kekalahan, namun meninjau balik ambisi Kamu serta lalu mengejar tujuan Kamu apa juga yang terjalin.