September 2019 – almarefh.org

Puyol : Saya Menolak Tawaran Barcelona Jadi Direktur Olahraga Klub

Almarefh.org – Mantan pemain Barcelona dan pernah menjabat sebagai kapten Blaugrana juga yaitu Carles Puyol mengungkapkan jika dirinya mendapatkan tawaran untuk menjadi Direktur Olahraga bersama Eric Abidal dan Patrick Kluivert yang telah bergabung terlebih dahulu. Namun Puyol justru menolak tawaran emas tersebut karena merasa Barcelona sudah tidak memiliki hasrat untuk mengembangkan para pemain muda Lan Masia dikarenakan lebih menyukai mendatangkan para pemain mewah dengan harga super seperti contoh kasus Philippe Coutinho dan juga Antoine Griezmann.

Sudah bukan rahasia lagi jika para petinggi Barcelona terutama Presiden Josep Maria Bortemue mendapatkan sasaran kritikan dari anjloknya performa Barcelona di awal musim ini. Hal itu menyusul ketidak becusan Bortemue bersama para direksi klub yang mendatangkan pemain sembarangan dengan harga luar biasa. Tidak hanya itu kasus transfer Neymar juga menjadi biang keladi sebab klub Plin-plan untuk menebus harga Neymar padahal ia merupakan mantan pemain Barcelona yang cukup berpengaruh dimasa lalu.

Neymar sendiri memutuskan untuk meninggalkan Barcelona pada musim 2017 yang lalu. Dimana ia menerima pinangan PSG dengan harga mencapai 222 juta euro dan menjadi pemain termahal dunia hingga kini. Tetapi kontribusinya diatas lapangan dengan label harga mahal membuatnya tidka mendapatkan prestasi secara individual. Alih-alih mencoba memutus dominasi Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo sebagai pemain terbaik dunia dalam sedekade terakhir Neymar justru tidak masuk dalam kandidat peraih Ballon d’Or dalam tiga musim terakhir. Alhasil ia pun merindungkan momen-momen ketika dirinya masih bermain untuk Barcelona.

Keinginan Neymar untuk kembali bergabung ke Barcelona pun mendapatkan respon yang positive dari jajaran menajemen klub dimana mereka mencoba mendatangkan Neymar dengan melibat beberapa pemain utama mereka sebagai pertukaran pemain. Namun sayang PSG menolak semua tawaran Barca karena merasa harga yang disepakati tidak cocok.

Nah, ternyata Carles Puyol yang pernah bermain untuk Barcelona pun mendapatkan tawaran untuk mengisi direktur sepak bola Barca. Ia dipercaya bergabung dengan Eric Abidal dan Patrick Kluivert untuk bisa mengembalikan Neymar ke Cam Nou. Tetapi ia justru menolaknya karena sudah merasa mantan timnya itu lebih suka mendatangkan pemain instan dari pada mengembakan pemain muda.

” Saya berterima kasih kepada Barcelona karena sudah menawarkan saya jabatan penting disana. Namun saya harus menolaknya karena proyek yang saya sukai adalah mengembangkan pemain muda dari pada pemain yang sudah jadi. Kita tahu bursa transfer sudah tidak masuk akal jadi proyek terbaik saya adalah pemain muda. Sementara klub ingin mencoba mendatangkan pemain dengan harga super fantastis.” ucap Neymar.

Mourinho Sempat Buat Juan Mata Was-Was di MU

Almarefh.org – Pemain Manchester United yaitu Juan Mata mengungkapkan jika dirinya sempat merasa cemas dengan kedatangan Jose Mourinho pada 2016. Seperti yang diketahui jika Mourinho memutuskan menerima pinangan Manchester United sebagai pelatih baru mereka.

Pencapain Mourinho bersama MU pun sebenarnya cukup terbilang sukses,pada musim perdananya saja The Special One berhasil membawa Setan Merah menjuarai Piala Liga Eropa dan juga EPL Cup. Sementara dimusim keduanya MU besutan Mourinho berhasil finish diposisi Runner Up klasmen Premier League musim 2017.

Prestasi tersebut jelas bukan hal yang buruk jika dibandingkan performa Manchester United pada awal musim ini. Dimana klub ditangani oleh Ole Gunnar Solksjaer secara mengejutkan MU berada diposisi 8 Premier League padahal mereka sudah memainkan enam pertandingan di ajang Liga. Dalam enam pertandingan terakhir tersebut, Pogba dkk hanya berhasil meraih dua kemenangan saja.

Sementara sosok Jose Mourinho sudah tidak berada di MU lagi, dia sudah dipecat dari klub pada musim lalu. Namun kini ada momen cukup unik yang diutarakan oleh Juan Mata. Mata mengatakan jika dirinya memiliki hubunagn yang fantastis dengan Mourinho di Manchester United, tetapi ia menceritakan momen-momen kedatangan Mou ke MU pada 2016 yang lalu yang membuat keluarganya merasa cemas.

Sudah bukan rahasia lagi jika Jose Mourinho maupun Juan Mata sempat tidak memiliki hubungan yang baik. Keduanya terlibat perselisihan di Chelsea yang pada akhirnya Mata dijual oleh Chelsea ke MU pada 2014 yang lalu dengan harga mencapai 37 juta poundsterling. Sayang keduanya kembali dipertemukan pada musim 2016 di Manchester.

”Iya kedatangan Mourinho ke Manchester membuat saya merasa cemas itu juga terjadi dengan keluarga saya dan teman saya. Louis Van Gal pada akhirnya pergi dan rumor Mourinho terus berlanjut hingga hal itu benar-benar terjadi.” ucap Mata.

”Kedatangannya jelas membuat saya cemas sebab, kami memiliki beberapa masalah di ketika masih di Chelsea. Tetapi dia Mourinho telah berubah, dia memberikan saya kepercayaan dan bekerja sama dengan Jose lagi adalah fantastis. Hubungan kami semakin baik di Manchester!” tandas Juan Mata.

Rolland Courbis : Zidane Dalam Tekanan Besar

Almarefh.org – Rolland Courbis menerangkan jika saat ini pelatih Real Madrid yaitu Zinedine Zidane sedang dalam kebingungan untuk melakukan perubahan besar-besaran dalam skuat Real Madrid. Dia merasakan jika perobakan yang ingin dilakukan oleh Zidane masih setengah hati sebab dia tidak menemukan pemain yang bisa menggantikan sosok seperti Cristiano Ronaldo. Justru pemain seperti Gareth Bale yang sudah tidak ia butuhkan mau tidak mau harus dipertahankan karena winger asal Wales tersebut merupakan pemain terbaik yang tersisa bersama Karim Benzema dilini depan.

Itu sebabnya Zidane dan manajemen Real Madrid tidak mau mengambil resiko untuk melepas Bale. Dan memberikan semua tanggung jawab kepada Benzema untuk bisa menjadi pemain yang bisa menggantikan peran Ronaldo sementara.

Seperti yang sudah diketahui jika musim 2018-2019 merupakan musim terburuk Real Madrid karena tidak mampu memenangkan satu gelar pun. Di ajang Liga Champions sendiri yang notabenya mereka merupakan juara bertahan tiga musim berturut juga harus tersingkir dibabak 16 besar oleh tim sekaliber Ajax Amsterdam. Kepergian Cristiano Ronaldo merupakan bencana nyata bagi skuat Loss Blanccos.

Zidane sendiri yang memutuskan mundur dari jabatan kepelatihan Real Madrid usai menghantarkan klubnya menjuarai Liga Champions berturut-turut sebanyak tiga kali itu sempat kembali pada pertengahan musim lalu. Namun Sihir kehebatan Zidane yang sempat menjadi perbincangan hebat dalam dunia sepak bola mulai sirna. Contohnya pada awal musim ini, Real Madrid tidak serta merta kembali ke performa yang biasanya yang membuat banyak klub cukup segan untuk melawan mereka.

Klub asal Ibu kota Spanyol itu justru mendapatkan lawan-lawan yang sejatinya bisa dengan mudah untuk mereka kalahkan tetapi justru lawan bisa memberikan tekanan kepada Real Madrid dan bahkan melangahkan mereka seperti contoh kasus di Liga Champions kontrak PSG. El Real harus bertekuk-lutut kepada PSG dengan skor 3-0.

Zidane sendiri sudah meminta manajemen Real Madrid untuk mendatangkan sejumlah pemain baru dengan kualitas bintang. Seperti Eden Hazard, Luca Jovic hingga Eder Militao. Namun kehadiran para pemain baru tidak mampu memberikan sesuatu yang special bahkan membuat performa Madrid semakin baik. Hazard contohnya ia diharapkan mampu untuk menggantikan peran Cristiano Ronaldo yang menjadi kreator gol Real Madrid dalam beberapa musim terakhir.

Menurut Rolland Courbis yang merupakan eks pemain timnasional Prancis, ia menilai kini Zidane benar-benar frustrasi dan tidak serius untuk membangun klub bermarkas di Santiago Bernabue itu. Salah satu yang disorot oleh Rolland Courbis adalah ketika pada musim Juni 2018 Zidane meninggalkan Real Madrid dengan banyak masalah yang menerpa klub.

”Ada beberapa masalah sebelum dia pergi dan memenangkan Liga Champions untuk ketiga kalinya.” ungkap Rolland Courbis.

”Kita tahu hubungannya yang kurang baik dengan Gareth Bale sudah terjadi dalam beberapa musim terakhir. Dia kehilangan Cristiano Ronaldo dia tidak mencoba menahannya, dia seperti melepaskan semuanya. Namun dia kembali dan mencoba membangunya. Yang menjadi sorotan adalah sekarang Real Madrid sudah tidak memiliki pemain seperti Cristiano Ronaldo, bahkan Hazard juga tidak mampu memberikan yang terbaik untuk klub hingga sekarang. Apakah Paul Pogba selanjutnya? saya tidak yakin apakah dia bisa menjadi pemain yang bisa berpengaruh untuk Real Madrid.” ucap Rolland Courbis.

Klopp Puji Napoli

Almarefh.org – Napoli menjadi tim yang begitu menarik perhatiaan sebab, beberapa banyak klub top eropa mencoba mengindari mereka di ajang Liga Champions Eropa. Mereka dinilai menjadi tim yang begitu menakutkan dan membuat beberapa klub merasa gugup untuk menghadapi tim Kuda Hitam asal Serie A ini. Namun Liverpoo yang akan menghadapi Napoli pada ajang Liga Champions Eropa Fase Grup E. Manajer Liverpool yakni Jurgen Klopp merasa melawan Napoli adalah pertandingan yang bagus karena mereka merupakan tim yang begitu bagus dalam segi permainan dan juga mentalitas.

Musim lalu saja di fase Grup Liga Champions The Reds juga sudah berjumpa dengan Napoli. Kala itu pasukan Jurgen Klopp sempat dipermalukan di San Paulo dengan skor 3-0. Dan kini Liverpool akan kembali bertandang ke markas I Parteinopei dalam pertandingan yang tidak jauh berbeda yaitu Liga Champions Eropa fase grup.

Banyak pelatih jelas akan mecoba mengindari Napoli yang merupakan tim yang cukup merepotkan. Tetapi berbeda dengan pelatih Liverpool yaitu Jurgen Klopp. Klopp merasakan jika timnya sudah sangat bersemangat melawan Napoli.

Apalagi Carlo Ancelotti merupakan salah satu pelatih yang sangat berpengalaman di ajang Sih Kuping Besar jelas akan sangat berpengaruh dalam pertandingan nanti. Jurgen Klopp merasakan antusias yang mendalam untuk menghadapi Napoli. Dia merasakan Napoli merupakan tim yang sangat luar biasa karena susah untuk di teliti dalam segi taktik. Jadi dia senang untuk menghadapi Napoli.

”Para pemain mereka luar biasa dengan berbagai kualitas, dalam ajang bursa transfer mereka juga ke arah yang benar. Tidak jauh berbeda dengan kami pada musim ini. Mereka telah melakukan hal yang fantastis, terutama Lorezo Insigne dia terus tersenyum didepan anda dan dia menjadi pemain yang merepotkan untuk kami.” terang Klopp.

Lutaro Martinez : Icardi Ingin Stay di Inter Milan

Almarefh.org – Mauro Icardi memang kini sudah berseragam PSG, namun hal tersebut tidak membuat penyerang asal Argentina langsung melupakan klub yang pernah ia bela yaitu Inter Milan. Rekan setim Icardi yaitu Lutaro Martinez menyebutkan jika Icardi sebenarnya tidak ingin meninggalkan Inter Milan sebab dirinya sudah begitu cinta mati dengan Labbeneamatta.

Ketika Antoni Conte diresmikan sebagai pelatih baru Inter Milan pada awal musim kemarin. Manajemen Inter langsung memasukan nama Mauro Icardi dalam daftar jual klub. Sebab manajemen klub sudah merasa muak dengan tingkah laku eks penyerang Sampdoria. Conte sendiri terkenal tidak menyukai pemain yang memiliki sikap kontroversial mengingat ia pernah menyingkirkan Diego Costa kala masih melatih Chelsea beberapa tahun yang lalu.

Namun sebelum bursa transfer ditutup Icardi dikabarkan tidak menutup kemungkinan untuk bertahan bersama Inter pada musim ini. Meski klub ngotot untuk menyingkirkannya dalam skuat utama Biru Hitam. Beberapa klub top eropa di Serie A pun kabarnya tertarik untuk membeli pemain berusia 26 tahun itu. Klub seperti Juventus, As Roma dan juga Napoli dilaporkan sudah mencoba bernegosiasi dengan Inter Milan.

Tetapi pada akhirnya Icardi memutuskan untuk bergabung dengan PSG dengan status pinjaman selama satu musim dengan opsi permanen dengan harga mencapai 65 juta euro. Kini sang striker pun mendapatkan ungkapan dari rekan setimnya di Inter yaitu Lutaro Martinez. Martinez mengatakan jika dia memiliki hubungan yang sangat baik dengan Icardi. Dia pun menceritakan jika Icardi begitu sedih untuk meninggalkan Inter karena ia masih ingin bertahan bersama klub.

”Mauro Icardi adalah teman yang baik kami banyak berkomunikasi.”

”Dia mengatakan ia sebenarnya ingin bertahan di klub, dia mencintai klub ini dan dia sudah mengatakan kepada manajemen klub untuk bertahan. Saya hanya bisa mendoakan yang terbaik di prancis.” ujar Lutaro Martinez.

Van Dijk Dapatkan Kontrak Baru Adalah Kabar Bohong

Almarefh.org – Beberapa waktu yang lalu sempat ada kabar yang menyebutkan jika Liverpool sedang dalam upaya untuk memperpanjang kontrak bek andalannya Virgil Van Dijk. Namun laporan yang berbeda justru The Reds tidak mau terlalu terburu-buru untuk memberikan kontrak baru kepada Van Dijk.

Sudah bukan rahasia lagi jika Virgil Van Dijk merupakan pemain paling penting untuk Liverpool. Dalam kesuksesan mereka merengguh trofi Liga Champions dan Piala Super Eropa musim lalu. Dengan kegemilangan bek timnas Belanda tersebut membuat banyak klub top eropa diluaran sana mencoba untuk membajaknya.

Nah, demi membentengi Van Dijk dari pembajakan oleh banyak klub top eropa. Manajemen Liverpool dilaporkan langsung mencoba menyiapkan proposal kontrak baru untuk Van Dijk. Dimana dalam kontrak tersebut Van Dijk akan mendapatkan kenaikan gaji hingga mencapai 200 ribu poundsterling per pekannya.

Namun sayang laporan tersebut langsung dibantah oleh Liverpool ECHO. Sebab kini manajemen Liverpool begitu yakin jika mantan pemain Southampton itu akan bertahan bersama Liverpool. Jadi mereka tidak khawatir untuk memperpanjang kontrak sang bek.

Dengan demikian Liverpool akan mengulur waktu untuk memberikan kontrak baru untuk Van Dijk. Tidak hanya itu mereka juga merasa senang dengan karakter Van Dijk yang tidak banyak menuntut klub untuk memberikan kontrak baru kepadanya.

Baru-baru ini Van Dijk sendiri berhasil menyabet pemain terbaik di Liga Champions. Ia berhasil mengalahkan Cristiano Ronaldo dan juga Lionel Messi. Dan pada musim ini ia juga diprediksi dapat memenangkan FIFA Ballon D’or 2019. Dimana ia juga akan berhadapan dengan Cristiano Ronaldo dan juga Lionel Messi yang juga masuk dalam nominasi pemain terbaik dunia itu.

Diego Forlan : Atletico Madrid Akan Juara La Liga 2019-2020

Almarefh.org – Atletico Madrid pada musim ini memang melakukan perombakan besar-besaran dalam skuat mereka. Sebab musim ini mereka ditinggal sejumlah bintang mereka di antaranya Diego Godin dan juga Antoine Griezmann. Kepergian banyak pilar utama pun membuat manajemen Atletico Madrid langsung mendatangkan banyak pemain baru.

Nah, transfer Atletico Madrid yang begitu populer pada musim ini jelas adalah Joao Felix yang didatangkan dengan harga begitu mahal dari Benfica. Bahkan tidak ada yang percaya jika Atletico berhasil mendapatkan jasa dari Felix karena sang pemain muda adalah satu satu mutiara untuk masa depan timnas Portugal.

Joao Felix direkrut dengan harga mencapai 120 juta euro, pemain berusia 20 tahun itu akan dikontrak selama lima musim. Sang pemain sendiri sudah menunjukan permainan terbaiknya di ajang pra musim dia berhasil mencetak 3 gol saat di turunkan oleh Diego Simeone pada ajang ICC lalu.

Kedatangan banyak pemain baru ke Atletico Madrid pun sejauh ini berdampak sangat positive. Mereka kini bertengger di posisi puncak klasmen sementara dengan raihan 9 poin dari tiga pertandingan yang telah dimainkan dengan rekor kemenangan 100 persen.

Diego Forlan yang pernah menjadi bintang di Atletico Madrid pun mengukapkan jika Atletico akan berhasil menjadi juara dengan mudah musim ini. Mengingat regenerasi pemain muda yang dilakukan Diego Simeone akan membuat mereka semakin kuat. Sementara rival mereka seperti Real Madrid dan juga Barcelona tidak akan mampu menyaingi level Atletico karena para pemain utama mereka yang sudah mulai menua.

”Atletico melakukan pembelian yang bagus dengan mendatangkan Felix salah satunya. Dia adalah pemain masa depan dan saya sempat tidak percaya jika mereka mampu untuk mendatangkannya. Sedangkan Real Madrid dan juga Barcelona memiliki pemain yang sudah memasuki masa-masa pensiun jadi saya pikir Atletico bisa menjuarai ajang La Liga.” ujar Forlan.

Lukaku : Saya Bahagia di Inter

Almarefh.org – Sudah bukan rahasia lagi jika Romelu Lukaku penyerang baru Inter Milan begitu bahagia bisa bermain di ajang Serie A. Baru-baru ini media Skysport Italia pun mencoba mewawancarai penyerang asal Belgia itu. Lukaku menjelaskan jika ia berada di klub yang tepat dan memiliki ambisi yang jelas. Nampaknya sang penyerang memberikan sindiran kepada mantan klubnya Manchester United yang sedang dalam trend buruk dalam beberapa tahun terakhir.

Romelu Lukaku sendiri dipastikan telah meninggalkan Premier League yang sempat membesarkan namanya dalam lima musim terakhir. Ia pertama berkarier bersama Chelsea sebagai pemain muda pada musim 2012, lalu memutuskan bergabung dengan West Brown dan berhasil tampil apik sebelum dibeli Everton. Bersama The Toffes pemain berusia 26 tahun berhasil menjadi runner up Top Skor EPL.

Setelah itu ia bergabung dengan Manchester United pada musim 2017 dengan biaya mencapai 75 juta poundsterling. Bersama MU dimusim pertamanya Lukaku sejatinya berhasil menyumbangkan total 27 gol akan tetapi dimusim berikutnya ia justru tampil melempem dengan raihan 15 gol saja. Lukaku pun hanya bertahan dua musim bersama Setan Merah dan memutuskan pergi pada musim ini untuk bergabung dengan Inter Milan dengan harga mencapai 74 juta poundsterling.

Kepindahan Lukaku sebenarnya tidak mudah, MU kabarnya sempat menahannya untuk pergi. Akan tetapi sang penyerang sudah tidak betah karena kritikan terus mengalir kepada sang penyerang sehingga ia memutuskan untuk meninggalkan Old Trafford.

Kini Lukaku sudah berhasil membantu Inter untuk memuncaki klasmen sementara Serie A dengan raihan enam poin. Sang bomber telah menyumbangkan dua gol dalam dua pertandingan terakhir. Bahkan ketika melawan Lecce ia menjadi penentu kemenangan klub yang bermarkas di San Siro.

”Bergabung dengan Inter Milan adalah langkah yang sangat tepat. Karena mereka memiliki ambis untuk kembali menjadi juara. Saya sudah berusia 26 tahun dan saya tidak bisa terus bermain seperti di Manchester Unted. Saya membutukan pertandingan sebanyak mungkin dan bisa diandalkan dan dipercaya. Inter memberikan itu dan saya begitu senang bisa menjadi pemain yang membantu.” ujar Lukaku.

MU Tidak Cukup Bagus Dalam Penyelesaian Akhir

Almarefh.org – Pelatih MU Ole Gunnar Solskjaer membarikan rasa frustrasi ketika timnya kembali gagal meraih kemenangan dalam lanjutan Premier League pekan ke-4. MU hanya bermain imbang melawan Southampton dalam lanjutan EPL pada Minggu,1 Septembar 2019 dengan skor 1-1.

Solskjaer selaku manajer MU pun merasakan jika timnya seharunya berhasil memenangkan pertandingan melawan Soton. Sebab timnya bermain jauh lebih baik dari tuan rumah. Apalagi soal menciptakan peluang Marcus Rashford dkk memberikan total 10 tembakan ke gawang Southampton.

Nah, gol Manchester United sendiri berhasil diciptakan oleh pemain baru mereka yaitu Daniel James. James menembak dari dalam kotak penalti bola langsung mengaruh ke sudut kiri gawang Soton gol pun tercipta dimenit ke-10. Akan tetapi sayang pada babak kedua gawang David De Gea justru kebobolan dengan Jannik Vestergaard yang berhasil menyamakan kedudukan lewat umpan silang dan menyundul bola masuk dimenit ke-58.

Bukan hanya itu Soton bahkan harus bermain dengan jumlah 10 orang usai bek mereka Danso diberikan kartu merah dimenit ke-73. Para pemain MU pun leluasan memberikan ancaman ke gawang Southampton.

”Pada pertandingan hari ini kami sudah bermain dengan sistem menyerang yang bagus. Dan menekan lawan, kami juga menciptakan banyak peluang untuk menembus gawang mereka. Namun kami tidak berhasil mencetak gol ke gawang mereka. Padahal peluang kami sudah banyak untuk mencetak gol.”ujar Solskjaer.

”Pertandingan ini sejatinya kami memenangkan pertandingan tersebut, tetapi kami justru tidak beruntung karena penyelesaian akhir kami yang kurang.” terang Solskjaer.